Jumat, 09 Februari 2018

Ikhlas Mencintaimu


             Pendidikan yang paling utama dan paling pertama itu pendidikan yang diberikan oleh orang tua, khususnya Ibu. Ruangan bukanlah syarat utama sebagai tempat proses pendidikan, dimanapun tempatnya, dimanapun waktunya, dan siapapun gurunya inysa Allah semua bisa dilakukan jika dilandasi dengan keikhlasan.
         Dengan keikhlasan dan keyakinan dalam pendidikan, insya Allah akan melahirkan para pejuang-pejuang hebat yang akan membawa perubahan pada didirnya, keluarganya, lingkungannya, agamanya bahkan bangsanya. Dengan demikian, baik dari orang tua maupun seorang guru dapat saling bekerjasa untuk menjadikan anak dan peserta didik yang diharapkan.
         Kasih sayang dan penuh cinta juga menjadi salah satu kunci keberhasilan sebuah proses pendidikan. Seperti yang dilakukan oleh setiap orang tua kepada anaknya, khususnya seorang ibu yang selalu memberikan kasih sayang dan cintanya hanya untuk anaknya. Begitu juga dalam pendidikan, selain dengan keikhlasan, dengan cinta dan kasih sayang juga menjadi dasar untuk sebuah keberhasilan pendidikan. Jika kamu memberikan dengan penuh kasih sayang, sebagai anak atau murid juga akan menerima apa yang kamu sampaikan dengan penuh semangat, bahagia dan keceriaan. Berusahalah . . 


                                                                                                             Musabangga, 10 Februari 2018

Tanpa Perjalanan


      Perjalananlah yang membuat hidup kamu berbeda dengan orang lain, bagaimana hidupmu sekarang itulah perjalanan yang sudah kamu lakukan. Perjalanan juga yang akan membawamu kemana kamu akan melakukan sesuatu, berbeda dengan mereka yang tidak pernah sama sekali melakukan sebuah perjalanan. Ada diantara mereka yang tidak melakukan sebuah perjalanan akhirnya mereka menyesal dengan kehidupan yang mereka jalani saat ini, hidup terasa hampa, hidup menjadi tak berarti dan hidup jadi tak bermanfaat.
     Seorang petani yang setiap hari hanya melakukan perjalanan ke sawah, kehidupannya juga berbeda dengan seorang yang hanya berdiam diri di rumah, menonton televisi, mainan gadget, ngegame, apalagi hanya tiduran saja dirumah. Saaat dia menuju ke sawah, sudah banyak sekali yang dia dapatkan, dari segi kesehatannya, sosialnya, bahkan ekonimisnya juga bisa dia dapatkan.
      Seorang guru yang setiap hari melakukan perjalanan ke sekolah, dengan penuh semangat dan ikhlas untuk berjumpa dengan murid-muridnya yang siap menerima petuah-petuah dari sang guru. Mereka yakin, apa yang akan mereka peroleh akan membawa mereka pada perjalanan hidup yang abadi pada masa disaat mereka mulai mengenal apa itu arti sebuah kehidupan. Sekali lagi, hidup berarti bergerak, kalau sudah tidak ada gerakan berarti sudah tidak ada kehidupan. Seperti bumi yang kita pijak ini, jika sudah tidak lagi bergerak maka tidak ada kehidupan lagi bagi manusia.
      Sebuah lembaga, salah satunya yaitu lembaga pendidikan jika lembaga tersebut tidak pernah melakukan sebuah gerakan, maka tidak ada kehidupan di lembaga pendidikan tersebut. Bergerak identik dengan maju kedepan, sekolah yang tidak mau bergerak maka sekolah tersebut tidak akan pernah maju kedepan, baik siswanya, pendidikannya, kesejahteraan guru dan karyawaanya, bangunannya, semua stagnan atau hanya diam ditempat, lebih baik dari robot yang masih bisa bergerak karena ada yang menggerakan. Sebuah lembaga pendidikan juga bukan sebuah robot, yang bisa diatur dan digerakan se enaknya saja. Banyak didalamnya yang masih perlu pendampingan dan diperhatikan. Salah-salah jika salah menggerakan bisa jadi semuanya hilang. Mengendarai sebuah mobil juga perlu belajar dan berlatih, apalagi mengendarai sebuah lembaga. Bismillah...

                                                                                                           Bobotsari, 10 Februari 2018


Ice Breaking


Secara bahasa Ice breaker terdiri dari kata “ice” yang berarti es dan “breaking” yang berarti memecah. Secara istilah ice breaking bisa diartikan sebagai suatu kegiatan yang biasanya berupa permainan untuk memecahkan kebekuan serta menjadi kegiatan agar otak kembali fresh dalam sebuah pertemuan misalnya seperti seminar, ceramah, presentasi, pelatihan, dan kegiatan public speaking lainnya.
Ice breaking sangat dikenal di dunia seminar, kelas, workshop, pelatihan, atau juga dalam kegiatan outbound, dan sejenisnya. Kegiatan ini pada umumnya lucu dan mengundang tawa untuk seluruh peserta yang akhirnya mencairkan suasana dalam sebuah acara.
Para peserta akan merasa gembira jika telah melaksanakan game ice breaking lucu ini. Akan muncul riuh kegembiraan yang bisa menimbulkan rasa semangat, minat dan juga keterlibatan semua peserta mampu menciptakan makna pemahaman dan juga ada nilai moral yang terkandun di dalamnya





          Sebuah perbedaan terkadang menjadi salah satu pemicu sebuah pertikaian, kebencian dan ketidak senangan. Jika kita memaknai sebuah perbedaan dengan sudut pandang yang baik, yang selalu di sampaikan oleh kalangan Kiai, Ustadz, dan 'Ulama yaitu selalu berkhusnudzon atau selalu berfikir positif, pastilah sebuah perbedaan akan menjadi baik. Coba kamu bandingkan, lebih banyak mana orang selalu berfikir positif atau orang yang suka berfikir negatif ?. Dimanapun kamu berada, baik di sekolah, di rumah, atau di tempat kerja sekalipun, pasti sering kamu jumpai hal semacam itu, ada orang yang selalu berfikir positif dan ada juga orang yang selalu berfikir negatif.
             Sebuah pertemuan yang tak pernah kamu rencanakan, terkadang akan membuatmu semakin penasaran, hatimu akan bertanya-tanya, siapa ?, mau apa ?, darimana? dan sebagainya. Akan tetapi kamu pasti akan berusaha untuk menunjukan hal-hal yang  baik kepadanya, inilah yang bernama takdir. Seperti halnya aku dan kamu dipertemukan disini, kita tak pernah merencanakan hal ini, tapi inilah yang sudah digariskan oleh Allah SWT untuk kita bertemu, untuk kita saling belajar, dan untuk kita saling berbagi pengalaman.
           Sebuah perjalanan hidup mengajarkan kepadaku, bahwa setiap orang itu memiliki sifat dan karakter yang berbeda-beda. Terkadang akupun tidah tahu dan kurang memahami hal tersebut. Pernah seorang guruku mengatakan, bahwa aku ini memiliki kelebihan yang jarang semua orang bisa melakukannya. Tanpa aku sadari, terkadang hal tersebut membuat aku semakin penasaran. Dan akupun selalu berusaha menerimanaya, dan aku juga mencoba untuk menikmatinya.
            Belajar memahami sifat dan karakter seseorang itu memang tidak bisa diminta, atau bahkan dijadikan sebuah profesi. Ini berjalan seperti air yang mengalir menuju ketempat yang lebih rendah, itu akan membuatmu selalu merasa rendah hati dan selalu berfikir positif terhadap apa yang kamu lihat, dan apa yang kamu rasakan. Semoga pertemuan kita akan dilanjutkan dipertemuan yang sudah di takdirkan. Terimakasih....


                                                                                                         Monumen Jendral Soedirman
                                                                                                         Rembang, 8 Februari 2018               

Rabu, 07 Februari 2018



             Apa yang kamu lihat dari gambar diatas ? apakah kamu melihat kelelahan disana ? apakah kamu lihat kegundahan disana ? dan apakah kamu lihat kesedihan disana ?
            Jawabannya tidak ada, kita memang tidak tahu bagaimana latar belakang seorang tukang becak yang kamu lihat, tetapi coba kamu hayati dan kamu renungkan, bagaimana jika yang ada difoto itu adalah kamu atau ayah kamu. Pernahkah kamu berfikir sejenak dan merenung akan seperti apa jika kamu atau ayah kamu yang ada disana. Ini adalah sebuah pelajaran dan tamparan keras bagi kita, sejauh mana kita sudah bersyukur dan bagaimana hidup kita sekarang. Sudah berapa banyak yang kita berikan kepada orang lain, kepada orang tua kita, jika kamu seorang guru, apa saja yang sudah kau ajarkan kepada murid-muridmu. Menjadi seorang guru itu adalah sebuah pilihan, tidak semua orang mampu menempatkan pilihan utamanya sebagai seorang guru. Selain tuntutannya yang banyak, pendapatan kamu sebagai seorang guru hanyalah mencukupi untuk kamu datang dan pulang. 
Memang terlihat berat, akan tetapi jika kamu tekuni, kamu jalani, dan kamu cintai, semua terasa ringan, apalagi jika kita berusaha untuk ikhlas dan hanya mengharap ridho Illahi. Percayalah, Allah akan memberikan rezeky dari arah yang tidak pernah kamu sangka-sangka. 
            Seperti yang dilakukan oleh tuakang becak, dia selalu sabar dan setia menunggu penumpang yang siap dia antar. Tak pernah dia membeda-bedakan penumpangnya, baik dia berbadan kecil maupun berbadan besar, dia akan tetap berusaha untuk mengantar ke tempat tujuan sang penumpang. Tidak pernah dia mengatakan berat, ringan, dekat ataupun jauh.
            Begitu juga dengan seorang guru, dia juga tidak boleh membeda-bedakan muridnya antara yang satu dengan yang lainnya, baik dia bisa baca atau belum, entah dia selalu bikin gaduh atau tenang, seorang guru dituntut kreatifitasnya dalam mendidik murid-muridnya. Jadikanlah ini sebuah tantangan, bukan menjadikan sebuah masalah. Tetap berkoordinasi, berkomunikasi dan berdo'alah, karena yang maha membolak-balikan hati manusia hanyalah Allah SWT. Lakukanlah . . . . .

                                                                                                                   Bobotsari, 8 februari 2018


          Seorang pemimpin itu berbeda dengan bos, kata Datu' Ismail sorang pegiat pendidikan dari Klantan Malaysia. Pemimpin itu tau apa yang dia pimpin, siapa yang dia pimpin dan tau bagaimana dia memimpin. Seorang kepala sekolah itu adalah hakekatnya sebagai pemimpin sekolah, bukan manager yang mengelola semua administrasi, seorang kepala sekolah harus tau lingkungan sekolahnya, dari depan sampai belakang, bahkan sampai sudut-sudut sekolah seorang kepala sekolah harus tau dan paham.
       Seorang guru disekolah juga termasuk pemimpin bagi anak didiknya,oleh karena itu perlu adanya sebuah pelatihan-pe;latihan khusus yang mampu meningkatkan keilmuan dan kreatifitasnya. Selain guru yang memberikan motivasi semangat untuk para siswa, seorang pemimpin di sekolah juga wajib untuk selalu memberikan motivasi kepada peserta didik di sekolahnya, agar mereka yakin dan mantap bahwa disitulah sebagai rumah kedua mereka untuk sebagai jembatan keberuntungan mereka dimasa yang akan datang.
       Selain ilmu pengetahuan yang harus dikuasai dan  di pahami oleh semua murid, namun perlu di cermati, bahwa setiap anak memiliki bakat yang berbeda-bda. oleh karena itu, perlu adanya ekstrakurikuler untuk meningkatkan dan mengasah kemampuan dan bakat mereka untuk meraih prestasi yang dia harapkan.
        Dan yang trakhir, seorang pemimpin disekolah, harus mampu menyatukan visi dan misi sekolah kepada semua pihak, baik itu guru, karyawan, sampai wali siswa. agar apa yang menjadi tujuan bersama, akan tercapai dan terwujud dengan bersama-sama.

                                                                                                                    Adiwerna, 6 Februari 2018

IBADAH YANG TERTOLAK

Jangan sampai ibadah yang sudah kita kerjakan di tolak oleh Allah SWT. Agar ibadah kita diterima oleh Allah SWT, klik disini agar lebih...